Fakultas Teknik Unisbank Inovasi dengan memproduksi Desinfectant yang tak membuat basah pakaian.

Univesitas Stikubank (Unisbank) Semarang selalu berkomitmen dan berkontribusi bagi negara Indonesia.  Dimasa pandemi ini Unisbank terus ikut membantu pemerintah dalam mengurangi pasien covid. Melalui Fakultas Teknik (FT) Unisbank Semarang terus memproduksi bilik desinfectant Ultra-Ozon guna mencegah serta menurunkan jumlah terpapar covid19. Sebelumnya, FT Unisbank telah menyerahkan bilik desinfectant Ultra-Ozon kepada Masjid Agung Jawa Tengah.

Kini FT Unisbank Semarang kembali memproduksi dan menyerahkan kepada Gereja Pantekosta di Temanggung Jawa Tengah. Secara simbolis Dekan FT Unisbank Semarang Dr. Dra. Lie Liana,M.M.SI menyerahkan desinfectant Ultra-Ozon kepada Yohanes Budi Sarwo Edi untuk dipergunakan kepada masyarakat yang akan melakukan ibadah di Gereja Pantekosta. Turut mendampingi Dekan FT,diantaranya adalah Ketua Pengurus YPPMI Dr. Alimuddin Rizal,MM., bendahara YPPMI Ir. Michael Handoko Adhi, MBA. dan Rektor UNISBANK Dr.Safik Faozi,SH.M.Hum.

FT Universitas Stikubank

Dekan FT Unisbank Lie Liana menuturkan, secara khusus FT Unisbank akan terus memproduksi desinfectant Ultra-Ozon dan akan diserahkan kepada tempat tempat ibadah di Jawa Tengah. Hal ini tak lain merupakan bentuk kepedulian kampus untuk mengurangi jumlah terpapar covid19. Inilah bentuk nyata pengembangan keilmuan yang bermanfaat bagi masyarakat, harapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Andreas Albertus,ST. Alumni FT Unisbank yang sudah lulus 2 (dua) tahun silam ini mendesain kerangka disinfectant dan bersama dosen lain merangkai system kerja Ultra-Ozon. Andreas menambahkan, pada prinsipnya bilik desinfectant Ultra-Ozon tak membuat basah pakaian seperti desinfectant pada umumnya. Karena pada umumnya disinfectant system kerjanya dengan penyemprotan menggunakan cairan yang menggunakan alkohol. Sedangkan  sistem desinfectant Ultra-Ozon menggunakan penyinaran agar virus tak bertahan lama menempel tubuh manusia dan cepat mati