Akhir acara PEKAKU 2019, Mahasiswa Baru Unisbank ikrarkan untuk menjaga Keutuhan Bangsa dalam Kebhinekaan

Pengenalan Kampus dan Akademik (Pekaku) bagi mahasiswa baru Unisbank Semarang kelas reguler baru saja usai. Rektor  Unisbank Semarang beserta pejabat rektorat dan pengurus YPPMI hadir dalam acara penutupan pekaku di Kampus Unisbank Kendeng, Bengdanngisor Kota Semarang ( 5/9/19). Penutupan pekaku dilakukan secara simbolis dengan ditandai pemakaian jas almamater kepada salah satu perwakilan mahasiswa baru oleh Rektor Unisbank Semarang yaitu Dr.Safik Faozi,SH.M.Hum.

Hal menarik dalam penutupan Pekaku adalah deklarasi perwakilan mahasiswa baru dari berbagai daerah di penjuru tanah air. Ada dari Maluku, Papua, Kalimantan, Sumatera dan beberapa daerah lainnya. Dengan didampingi panitia Pekaku, mereka mengajak kepada seluruh mahasiswa untuk berkomitmen menjaga pluralisme bangsa.

Rektor Unisbank Semarang Dr.Safik Faozi,SH,M.Hum ketika memberikan sambutan penutupan pekaku mengatakan, deklarasi ini merupakan bentuk komitmen Unisbank untuk terus menjaga kemajemukan bangsa. Di kampus kita saja ada berbagai latar belakang agama, berbagai suku bahkan ada mahasiswa Unisbank juga dari Thailand. Keberagaman ini harus terus terjaga ditengah situasi konflik sosial karena isu Sara. Apalagi akhir akhir ini di media lagi hangat pemberitaan soal papua, jelasnya.

Papua, Kalimantan, Maluku dan Sumatra adalah saudara kita. Di Unisbank saja ada 27 orang mahasiswa yang berasal dari papua. Kita harus bersinergi bersama untuk pembangunan SDM yang unggul dan berkualitas ditengah tengah kemajemukan bangsa dan keberagaman suku dan agama, ajaknya.