Empathy Map adalah alat yang digunakan dalam proses desain atau pengembangan produk atau layanan untuk membantu pemahaman mendalam tentang pengguna atau konsumen potensial. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk membuat Empathy Map.
Langkah 1: Identifikasi Persona atau Target Pengguna
Sebelum membuat Empathy Map, Anda perlu mengidentifikasi persona atau target pengguna yang ingin Anda fokuskan. Persona adalah representasi fiktif dari karakteristik dan kebutuhan pengguna yang sebenarnya. Persona membantu dalam memahami siapa yang akan menggunakan produk atau layanan Anda.
Langkah 2: Bagi Empathy Map menjadi 4 Bagian
Pembagian Empathy Map menjadi 4 bagian adalah:
- Seeing (Melihat)
- Saying and Doing (Berkata dan Melakukan)
- Hearing (Mendengar)
- Thinking and Feeling (Berpikir dan Merasa)
Langkah 3: Pengumpulan Informasi
Mulailah dengan mengumpulkan informasi tentang pengguna Anda berdasarkan masing-masing bagian Empathy Map. Ini dapat melibatkan wawancara, survei, observasi, analisis data, dan sumber informasi lainnya.
Langkah 4: Mengisi Empathy Map
- Seeing (Melihat): Apa yang pengguna lihat sehari-hari? Situs web apa yang mereka kunjungi? Produk apa yang mereka gunakan?
- Saying and Doing (Berkata dan Melakukan): Apa yang pengguna katakan secara terbuka? Apa yang mereka lakukan sebagai tindakan nyata?
- Hearing (Mendengar): Apa yang pengguna dengar dari orang lain? Rekomendasi dari teman atau keluarga? Ulasan online?
- Thinking and Feeling (Berpikir dan Merasa): Apa yang pengguna pikirkan secara tersembunyi? Apa yang mereka rasakan? Keinginan, kekhawatiran, kebutuhan?
Langkah 5: Analisis dan Penarikan Kesimpulan
Setelah Empathy Map terisi, analisislah informasi yang Anda kumpulkan. Apa pola atau tren yang muncul? Apa yang paling penting bagi pengguna? Apa yang mungkin menjadi tantangan atau kebutuhan yang perlu Anda perhatikan?
Contoh Empathy Map (dalam bentuk tabel):
Seeing (Melihat) | Saying and Doing (Berkata dan Melakukan) | Hearing (Mendengar) | Thinking and Feeling (Berpikir dan Merasa) | |
---|---|---|---|---|
Who are they? | Melihat banyak iklan di media sosial tentang produk sejenis | Mencari panduan online tentang produk baru | Mendengar rekomendasi dari teman | Berpikir tentang bagaimana produk dapat membantu mereka |
What do they need? | Membutuhkan produk yang mudah digunakan dan efektif | Membuat daftar belanja dan membandingkan harga | Mendengar kritik dan testimoni dari pengguna lain | Merasa khawatir tentang keamanan data online |
What do they see? | Melihat produk sejenis dengan harga bersaing | Menggunakan aplikasi seluler untuk mencari diskon | Mendengar cerita sukses dari pengguna lain | Berpikir tentang bagaimana produk akan membuat hidup mereka lebih mudah |
What do they say & do? | “Saya ingin produk yang bisa menghemat waktu saya” | Membagikan informasi tentang produk baru di media sosial | Mendengar saran tentang produk dari teman | Merasa senang ketika menggunakan produk yang efisien |
What do they hear? | Mendengar ulasan positif tentang produk dari influencer | Membicarakan pengalaman mereka dengan produk kepada teman | Mendengar tentang promosi produk melalui radio | Berharap produk dapat memberikan solusi bagi masalah mereka |
Catatan:
- Empathy Map bisa diisi dalam format tabel seperti di atas atau dalam bentuk diagram.
- Pastikan untuk berdasarkan informasi yang akurat dan relevan untuk persona atau target pengguna yang ditentukan.
- Empathy Map adalah alat yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan spesifik proyek atau produk.
Dengan membuat Empathy Map, Anda dapat mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang target pengguna Anda, memungkinkan Anda untuk merancang produk atau layanan yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.