REFACTORING OBJEK MENJADI ASPEK PADA PERANGKAT LUNAK E-COMMERCE MENGGUNAKAN METODE EKSTRAKSI

  • Muhammad Aris Ganiardi
  • Sony Oktapriandi

Abstract

Perangkat lunak berorientasi objek memiliki kelemahan yaitu terdapat concern-concern yang tersebar di
berbagai objek. Hal ini menyebabkan sulitnya perangkat lunak beradaptasi terhadap perubahan-perubahan
kebutuhan yang berasal dari pengguna dan stakeholder. Agar perangkat lunak berorientasi objek dapat
beradaptasi terhadap perubahan tersebut maka struktur programnya harus di-refactoring menjadi program
aspek. Concern-concern yang tersebar di berbagai objek diidentifikasi, dipisahkan dan dimodularisasi sebagai
aspek perangkat lunak. Refactoring perangkat lunak berorientasi objek menjadi perangkat lunak berorientasi
aspek dilakukan dengan menggunakan metode ekstraksi. Dengan menggunakan metode ini concern-concern
yang ditemukan akan diletakkan berdasarkan penggunaan dari concern-concern tersebut ketika perangkat lunak
digunakan. Studi kasus yang digunakan dalam penelitian ini adalah aplikasi web e-commerce pada mahasiswa
dan alumni wirausaha Inkubator Bisnis Polsri. Hasil yang dihasilkan pada penelitian ini diharapkan dapat
membantu mahasiswa dan alumni wirausaha Inkubator Bisnis Polsri untuk memasarkan produk mereka dan
memudahkan pembeli untuk memesan sebuah produk di Inkubator Bisnis Polsri.
Published
2017-11-15
How to Cite
Aris Ganiardi, M., & Oktapriandi, S. (2017). REFACTORING OBJEK MENJADI ASPEK PADA PERANGKAT LUNAK E-COMMERCE MENGGUNAKAN METODE EKSTRAKSI. SINTAK, 1. Retrieved from https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/sintak/article/view/5533
Section
Vol 1 (2017)