SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN JUMLAH PRODUKSI BARANG DI CV. BUDI DJAJA DENGAN METODE TSUKAMOTO
Abstract
Banyak perusahaan telah menggunakan teknologi informasi untuk mengoptimalkan proses bisnis mereka.
Peran teknologi informasi itu sendiri dapat membantu proses kinerja perusahaan dalam hal internal dan
eksternal. Memutuskan suatu keputusan dalam suatu perusahaan tidaklah mudah. Misalnya, perkirakan jumlah
produksi pada setiap bulan berikutnya dengan melihat hasil penjualan bulan berjalan. Di CV. BUDI DJAJA
Pekalongan adalah perusahaan yang bergerak dalam produksi teh harum. Dalam hal pengambilan keputusan
ada beberapa kendala yang dihadapi dalam proses produksi - misalnya, masalah menentukan jumlah produksi
suatu barang. Ketika permintaan barang tinggi, ternyata jumlah barang sangat terbatas dan jumlah produksinya
tidak mencukupi untuk permintaan kuota atau stok barang. Untuk mengatasi masalah ini ada satu cara yang tepat
untuk diterapkan, yaitu menggunakan sistem pengambilan keputusan. Metode yang digunakan untuk mengatasi
masalah ini adalah fuzzy Tsukamoto.
Banyak perusahaan telah menggunakan teknologi informasi untuk mengoptimalkan proses bisnis mereka.
Peran teknologi informasi itu sendiri dapat membantu proses kinerja perusahaan dalam hal internal dan
eksternal. Dalam menentukan perusahaan itu tidak mudah. Misalnya, memperkirakan jumlah produksi pada
bulan berikutnya dengan melihat hasil penjualan bulan berjalan. Di CV. BUDI DJAJA Pekalongan adalah
perusahaan yang bergerak dalam produksi teh harum. Dalam hal pengambilan keputusan ada beberapa kendala
yang dihadapi dalam proses produksi - misalnya, masalah menentukan jumlah produksi suatu barang. Ketika
permintaan barang tinggi, ternyata jumlah barang sangat terbatas dan jumlah produksinya tidak mencukupi
untuk permintaan kuota atau stok barang. Untuk mengatasi masalah ini ada satu cara yang tepat untuk
diterapkan, yaitu menggunakan sistem pengambilan keputusan. Metode yang akan digunakan untuk
menyelesaikan masalah ini adalah fuzzy Tsukamoto. Metode ini adalah metode yang tepat karena aturan dalam
pembentukan basis pengetahuan fuzzy menggunakan IF ... THEN. Dari penelitian ini akan menghasilkan suatu
aplikasi yang diharapkan dapat membantu menentukan suatu keputusan. Aplikasi yang dibangun akan
menghasilkan jumlah barang yang harus diproduksi