Deteksi Tepi pada Citra Digital menggunakan Metode Kirsch dan Robinson
Abstract
Segmentasi citra sebagai bagian dari proses pengolahan citra, adalah kegiatan untuk
membagi citra menjadi beberapa bagian atau region, yang bertujuan untuk mengisolasi atau
menemukan suatu obyek di dalam citra. Disini, segmentasi dilakukan menggunakan proses deteksi
tepi dengan metode atau operator Kirsch dan Robinson. Kedua metode ini dipilih karena dapat
digunakan untuk mendeteksi tepi dari delapan arah mata angin. Sebagai perbandingan dari kinerja
kedua metode di atas, maka digunakan metode Sobel dan Prewitt.
Proses pengamatan citra uji dilakukan secara visual dan menggunakan batas penerimaan piksel
penyusun tepi sebesar 80%. Berdasarkan pengamatan secara visual terhadap hasil citra uji maka
metode Kirsch memiliki kinerja paling baik untuk mendeteksi tepi dibandingkan dengan metode
Robinson, Sobel dan Prewitt. Berdasarkan jumlah paling tinggi terhadap piksel penyusun tepi obyek
maka urutan pertama, kedua, ketiga, dan keempat, dihasilkan dari metode Kirsch, Robinson, Sobel dan
Prewitt.
Kata kunci: Segmentasi citra, deteksi tepi, metode Kirsch, metode Robinson, metode Sobel, Metode
Prewitt.
How to Cite
Lusiana, V. (1). Deteksi Tepi pada Citra Digital menggunakan Metode Kirsch dan Robinson. Dinamik, 18(2). https://doi.org/10.35315/dinamik.v18i2.1706
Issue
Section
Articles